Kulit
merupakan organ tubuh paling luar dan membatasi bagian dalam tubuh dari
lingkungan luar. Luas kulit pada orang dewasa sekitar 1.5 m2 dan
beratnya sekitar 15% dari berat badan secara keseluruhan. Kulit
manusia memiliki ketebalan sekitar 2 mm.
Kulit terdiri atas tiga bagian utama, yaitu epidermis, dermis, dan
hipodermis. Epidermis terdiri dari stratum korneum yang kaya akan keratin,
stratum lucidum, stratum granulosum yang kaya akan keratohialin, stratum
spinosum dan stratum basal yang mitotik. Lapisan kulit luar (epidermis) merupakan
lapisan keras yang mengandung melanin melindungi
terhadap sinar matahari dan memberikan kulit warna,
dan unsur-unsur sistem kekebalan tubuh.
Ini berisi jaringan pembuluh darah, ujung saraf, kelenjar keringat, kelenjar
sebasea, folikel rambut, dan otot rambut. Dalam kedua lapisan kulit terletak lapisan
lemak dari jaringan
subkutan. Diseluruh tubuh, kulit
memiliki karakteristik bervariasi dalam ketebalan,
warna, tekstur, folikel rambut. Kulit ras Asia dan Afrika kulit memiliki ketebalan
kulit, kolagen, dan
konten melanin yang lebih tinggi dibandingkan
dengan kulit Kaukasia.
Sel tubuh manusia bersifat
dinamis, memiliki usia tertentu yang dapat diganti lagi dengan yang baru, namun
pada akhirnya akan mengalami kematian secara total. Pada proses penuaan yang terjadi
di setiap organ tubuh, kulit akan memberikan tanda paling awal. Proses penuaan
adalah proses yang alamiah, namun adakalanya oleh karena suatu sebab penuaan
terjadi lebih cepat dari yang seharusnya.
Penuaan kulit adalah proses biologis yang kompleks yang dihasilkan dari kedua perubahan intrinsik,
atau genetik, yang
berkembang dengan waktu dan
dampak ekstrinsik disebabkan oleh
faktor lingkungan. Penuaan kulit intrinsik terutama
ditentukan oleh faktor genetik dan status hormonal.
Sejumlah faktor ekstrinsik sering bertindak bersama-sama dengan proses penuaan fisiologis.
Faktor ekstrinsik yang prematur usia kulit
adalah ekspresi wajah berulang, gravitasi, posisi
tidur yang buruk, merokok, dll. Tanda-tanda
penuaan kulit yang eksternal
berupa keriput halus, kulit tipis
dan transparan, bintik-bintik
pigmen, hilangnya lemak yang mendasari, kulit kendur, kulit kering dengan atau tanpa gatal, ketidakmampuan untuk berkeringat cukup, rambut
beruban, rambut rontok, rambut yang
tidak diinginkan, penipisan lempeng
kuku, hilangnya setengah
bulan kuku, pegunungan.
Perubahan dan pengurangan pembuluh darah merupakan fitur penting dan permanen kulit orang tua. Hal
ini tidak mungkin untuk menghentikan atau bahkan memperlambat proses penuaan intrinsik, namun
semua orang mampu meredam tanda-tanda penuaan
dini dengan melindungi kulit dari
sinar matahari, berhenti merokok,
menghilangkan latihan wajah berbahaya, menghapuskan
penyakit yang mempengaruhi penuaan kulit, dan lain-lain.
Faktor Lingkungan yang mempercepat penuaan
a.
Sinar matahari
Sinar matahari merupakan faktor utama penyebab terjadinya proses menua
kulit. Penuaan dini yang terjadi akibat paparan sinar matahari disebut dengan
photoaging. Paparan sinar matahari kronik akan menghasilkan radikal bebas yang
menyebabkan berbagai kerusakan struktur kulit serta menurunkan respon imun.
Radikal bebas ini akan menyebabkan berbagai kerusakan pada kulit yaitu: Kerusakan
enzim-enzim yang bekerja mempertahankan fungsi sel sehingga terjadi kerusakan
pada sel-sel. Kerusakan protein dan asam-asam amino yang merupakan struktur utama
kolagen dan elastin sehingga serat-seratnya menjadi kaku, tidak lentur dan
kehilangan elastisitasKerusakan pembuluh darah kulit sehingga menjadi lebar dan
menipis. Terjadi gangguan distribusi pigmen melanin dan melanosit sehingga
terjadi pigmentasi yang tidak merata.
b.
Kelembapan udara
Kelembapan udara yang rendah di daerah pgunungan/dataran tinggi, ruangan
AC, paparan angin dan suhu dingin akan menyebabkan kulit menjadi kering
sehingga mempercepat proses menua kulit.
c.
Mecanical Aging yang disebabkan oleh
gerakan-gerakan pada wajah yang sering, lama dan berulang-ulang seperti
mengerutkan dahi, gerakan melipat-melipat bibir dan lain sebagainya. Gerakan-gerakan
ini mudah sekali membentuk keriput wajah dan garis penuaan.
Merokok dapat meningkatkan penuaan karena dari berbagai macam mekanisme
seperti pada saat merokok kita akan melipat bibir ketika memasukan batang rokok
atau ketika saat menghisap rokok. Rokok juga menyebabkan kekurangan oksigen
bagi lapisan kulit akibat pengaruh dari nikotin begitupun unsure carsinogen
dalam tembakau yang mempengaruhi kulit kita.
e. Posisi tidur yang salah, kulit akan
melipat lebih dalam ke salah satu posisi tidur maka akan terlihat sisi kiri berbeda dengan
sisi kanan. Tidurlah dengan posisi menghadap atas dan hindari tidur pada salah
satu sisi, jika tidak bisa dihindari gunakanlah bantal yang lembut.
Tips Memperlambat penuaan kulit
- Jagalah kelembaban kulit, bisa dengan menggunakan moisturizer yang
sesuai dengan jenis kulit kita.
- Jangan keluar rumah tanpa menggunakan tabir surya, oleskan tabir
surya 15 menit sebelum keluar rumah, baik itu pada cuaca mendung atau
hujan sekalipun. Menurut penelitian terakhir pada saat kita didalam
rumahpun wajib menggunakan tabir surya karena sinar UV dari matahari akan
menembus kaca jendela rumah kita yang bisa menembus masuk kelapisan kulit
kita juga.
- Bersihkan kulit setiap minimal setiap pagi dan malam hari. Dengan kita
membersihkan wajah maka kotoran dan sel-sel kulit mati yang menyumbat
pori-pori kulit akan terlepas.
- Lakukanlah perawatan seperti facial dan deef cleansing secara rutin.
Atau lakukanlan sesekali micro peels atau microdemabration untuk
meluruhkan sel-sel kulit mati yang ada dipermukaan lapisan epidermis kulit
agar merangsang regenari sel kulit kita.
- Hindari merokok, baik itu merokok aktif maupun menjadi perokok
pasif, zat yang terkandung dalam tembakau memperburuk sirkulasi darah
kecil dalam kulit sehingga proses penuaan kulit akan lebih cepat. Jika bellum
bisa menghentikan merokok ada baiknya setiap hari rutin mengkonsumsi
vitamin C atau antioksidan lainnya baik itu secara diminum maupun dalam
bentuk serum vitamin kulit.
- Makanlah makanan dengan diet yang seimbang dan perbanyak
mengkonsumsi air putih untuk tetap menjaga kelembabapan sel-sel kulit kita
akibat cuaca diluar yang bisa mengakibatkan sel kulit menjadi dehidrasi.
- Tidurlah cukup lebih dari 6 jam sehari tetapi tidak lebih dari 10
jam perhari.
- Jangan lupakan olah raga yang membantu memperlancar aliran darah
tubuh sehingga nutrisi dalam tubuh akan tersebar merata melalui perdaran
darah ke seluruh tubuh.
Semoga tipsnya bermanfaaaaat...have a nice day....
Created by:
dr. N. Silvia Carolina